Thursday, January 30, 2014

Virtual World – Dunia Virtual



Sejak kecil saya sangat memimpikan adanya dunia virtual (credits to Japanese Anime Corrector Yui, hehe). Dunia buatan dimana (mungkin) kita bisa melakukan hal-hal yang sulit atau bahkan tidak bisa di dunia nyata. Dunia dimana tujuan utama dari dunia itu sendiri adalah bermain, bersenang-senang, bersantai, dan lain sebagainya. Dunia dimana kita bisa bertemu dengan orang-orang dari seluruh dunia tanpa harus bertatap muka dalam dunia nyata, melainkan dengan menggunakan suatu alat saja. Bukan hanya saya saja, ternyata banyak juga orang-orang yang menginginkan terwujudnya dunia virtual.

Tapi setelah di pikir-pikir walaupun bukan tidak mungkin dunia virtual itu dapat tercipta, banyak sekali kendala-kendala yang mungkin saja muncul dari hal tersebut. Ini adalah beberapa kendala dari dunia virtual menurut saya sendiri :D


1. Aliran waktu yang sama
Walaupun kita masuk ke dunia virtual, waktu terus berjalan. Jadi akan ada banyak sekali waktu yang terbuang jika kita terlalu menikmati kehidupan di dalam dunia tersebut.











2. Merasa lebih “hidup” di dunia virtual

Akan menjadi hal yang sangat buruk apabila kita terlalu menjiwai kehidupan di dunia virtual yang mungkin merupakan surga bagi orang tertentu. Tidak menutup kemungkinan kita lebih memilih untuk hidup di sana daripada di dunia nyata karena berbagai hal.




3. Masalah teknis

Masuk ke masalah teknis. Sekarang kita bayangkan saja, untuk dapat masuk ke dunia virtual dan menikmati semua yang ada di sana, tentu otak dan pikiran kita harus terhubung ke sebuah media/alat yang ada. Di sinilah hal yang berbahaya mulai muncul. Bila terjadi kerusakan sistem ataupun kerusakan peralatannya, bisa jadi nyawa kita pun akan terancam.

Selain peralatan, dibutuhkan juga fasilitas internet untuk menghubungkan seluruh orang di dunia. Hal yang dikhawatirkan adalah kualitas koneksi internet tersebut. Bila internet lambat, apakah dunia itu akan terasa lambat bagi kita nantinya?


4. Masalah kesehatan
Tidak ada yang bisa menjamin bahwa alat yang kita gunakan nantinya dapat memancarkan radiasi yang kuat dan tidak baik bagi kesehatan tubuh kita. Belum lagi bahaya “virus” dan sejenisnya yang bisa jadi tersambung dan membahayakan otak kita.








Kira-kira beberapa hal itulah yang menurut saya dapat menjadi kendala yang berkaitan dengan teknologi dan dunia virtual.

Mungkin hal-hal yang saya sampaikan di atas hanya bagaikan karangan semata. Namun melihat perkembangan teknologi yang begitu pesat, tidak tertutup kemungkinan terciptanya dunia virtual tersebut. Memang bukan sekarang, bukan tahun depan, ataupun bukan sepuluh tahun lagi. Tapi suatu saat, teknologi manusia pasti akan mencapai tingkatan itu.
 



Nama : Evan Kurniawan
NIM : 202136986364950
Dosen : Adityo Pratomo

No comments:

Post a Comment